Penampakan baling-baling turbin yang biasa di lihat ketika pergi dan pulang kerja menimbulkan penasaran. Karena saya pikir jaraknya tidak begitu jauh dari Mareeba. Mungkin bagi sebagian orang tidak ada yang istimewa dari turbin atau baling-baling bambu doraemon ini gaes. Tapi akhirnya saya bisa kesampaian juga untuk melihat langsung turbin ini dari dekat.
Pergi ke Windy Hills
Windy Hills terletak di area Ravenshoe adalah perbukitan tinggi tempat Pembangkit Listrik tenaga angin. Nah di bukit inilah kita bisa melihat secara langsung turbin- turbin ini berdiri. Untuk menuju kesini lumayan jauh gengs dari rumah. Tapi di sepanjang perjalanan menuju kesini tidaklah membosankan. Sepanjang perjalanan terdapat banyak peternakan sapi dan hamparan rumput luas hijau memanjakan mata. Karena tempat yang kami tuju merupakan kawasan perbukitan tak jarang kami melihat sapi-sapi yang asiknya makan di perbukitan yang menanjak.
Windy Hills terletak di area Ravenshoe adalah perbukitan tinggi tempat Pembangkit Listrik tenaga angin. Nah di bukit inilah kita bisa melihat secara langsung turbin- turbin ini berdiri. Untuk menuju kesini lumayan jauh gengs dari rumah. Tapi di sepanjang perjalanan menuju kesini tidaklah membosankan. Sepanjang perjalanan terdapat banyak peternakan sapi dan hamparan rumput luas hijau memanjakan mata. Karena tempat yang kami tuju merupakan kawasan perbukitan tak jarang kami melihat sapi-sapi yang asiknya makan di perbukitan yang menanjak.
Setelah menempuh kurang lebih 1 jam perjalanan sampai membuat semua ngantuk, karena jarak yang lumayan jauh dari Mareeba ke Ravenshoe. Akhirnya kami sampai juga ke spot yang di tuju. Tak membuang waktu, setelah memarkirkan mobil kami segera keluar. But uwhhh angin dingin langsung menyapa. Kami lupa bahwa spot ini terletak di perbukitan yang otomatis banyak angin.
Dari parkiran ini kita cukup berjalan kaki menuju ke arah lookout dimana kita bisa melihat langsung turbin. Siang itu cuaca cukup dingin dan angin berhembus sangat kencang. Tak banyak orang disini hanya satu grup orang-orang India. Sayangnya karena ini areal perkebunan, kami tidak bisa mendekati turbin karena terdapat pagar kawat yang membatasi areal ini.
Di Windy Hills ini terdapat setidaknya 20 turbin pembangkit tenaga angin yang memiliki daya yang cukup untuk 3500 rumah. Wind farm terbesar di Queensland ini sudah beroperasi sejak 18 tahun yang lalu dan yang semua masih terawat hanya satu turbin yang mati saat kami datang. Sepertinya rusak korslet terbakar.
Seperti biasa, saya dan teman-teman singgah cukup lama disini. Diujung jalan setapak terdapat sebuah gazebo tempat kebanyakan orang berphoto dengan latar belakang turbin. Setelah puas mengambil photo, kami pun kemudian kembali keareal parkir. Disebelah lahan parkir terdapat pepohonan rimbun yang di batasi pagar kayu dan juga terdapat papan tanda bahaya terhadap ular beracun. So, be careful when you are here.
Tidak banyak hal yang bisa dilakukan di sini selain melihat pemandangan dari atas perbukitan. Sebenarnya ini bukanlah tempat wisata seperti pada umumnya karena jika kebelet, upss you must find other way guys, no toilet here. Mengapa bukan tempat wisata? yaps areal ini merupakan sebuah lahan perkebunan, Disini orang-orang bisa berhenti sejenak untuk melihat turbin-turbin dari tempat parkir dan lookout dan bisa melanjutkan perjalanan. Well, setelah puas mengambil gambar di areal parkiran, kamipun pulang menuju ke Mareeba.
Guys untuk kesini tidak di pungut biaya, itulah salah satu hal yang enak di Australia banyak tempat-tempat menarik yang gratis. Bahkan untuk menuju kesini tidak ada satupun halangan seperti jalan yang rusak atau parkir liar lol. So, itulah perjalanan saya dan teman-teman ke Ravenshoe, see you on my next journey :)
No comments:
Post a Comment